Dari Tsauban Ra. berkata Rasulullah SAW bersabda; “Hampir tiba suatu zaman di mana bangsa-bangsa dari seluruh dunia akan datang mengerumuni kamu bagaikan orang-orang yang kelaparan mengerumuni talam hidangan mereka”. Maka salah seorang sahabat bertanya, “Apakah kerana kami sedikit pada hari itu?” Nabi Rasulullah SAW menjawab, “Bahkan kamu pada hari itu banyak sekali, tetapi kamu umpama buih di waktu banjir, dan Allah akan mencabut rasa gentar terhadap kamu dari hati musuh-musuh kamu, dan Allah akan melemparkan ke dalam hati kamu penyakit ‘wahan’. Seorang sahabat bertanya: “Apakah ‘wahan’ itu, hai Rasulullah?”. Rasulullah menjawab: “Cinta dunia dan takut mati“. (HR. Abu Daud)
Memang benar apa yang disabdakan Rasulullah SAW tersebut. Keadaan umat Islam pada hari ini, Umat Islam walaupun mereka dalam jumlahnya banyak, tetapi mereka sering menjadi tuduhan negatif dan menjadi alat permainan bangsa-bangsa lain. Mereka ditindas, diinjak-injak, dibunuh dan sebagainya. Bangsa-bangsa dari seluruh dunia walaupun berbeda agama, mereka bersatu untuk melawan dan melumpuhkan kekuatan umat Islam.
Sebenarnya, sebab kekalahan kaum Muslimin adalah dari dalam diri kaum Muslimin itu sendiri, yaitu adanya penyakit “wahan” yang merupakan penyakit campuran dari dua unsur yang sering wujud dalam bentuk kembar dua, yaitu “cinta dunia” dan “takut mati”. Kedua penyakit ini tidak dapat dipisahkan. “Cinta dunia” bermakna tamak, rakus, bakhil dan tidak mahu menyumbangkan harta di jalan Allah SWT “Takut mati” bermakna senang dengan kehidupan dunia dan tidak membuat persediaan untuk menghadapi negeri akhirat dan tidak ada perasaan untuk berkorban dengan diri dan jiwa dalam memperjuangkan agama Allah SWT.
Komentar
Posting Komentar